Wednesday, March 09, 2011

Catatan Hari Ini 050

Murtad

Seorang teman yang beragama A bilang, kalau saya beralih ke agama A, maka sucilah saya, dan kelak sorga akan menjadi bagian saya. Akan tetapi kalau ada orang dari agama A, lalu beralih ke agama lain maka murtadlah ia, dan neraka akan menjadi bagiannya.

Lha, koq begitu? Jadinya relatif dan subjektif? Kalau, misalnya, setelah beralih agama, hidup saya lalu menjadi lebih baik; tidak berangasan lagi, tidak korupsi lagi, lebih mengasihi dan menghargai sesama, batin juga terasa lebih tentrem ayem, bahagia sejahtera; apa itu salah?

Murtad, tidakkah itu berarti: ketika dengan sadar dan sengaja saya melakukan tindakan-tindakan tercela yang justru mencoreng dan menjadi promosi buruk bagi agama saya; ketika tindak dan ucap saya malah membuat orang menjadi antipati terhadap agama saya? Tidakkah demikian?

1 comment:

Toyin O. said...

Nice looking blog:)