Friday, May 18, 2007

Sporty Friday - 05


F1 Racing : Target


Ketika namanya masuk dalam jajaran tim pembalap McLaren Mercedez untuk musim balap 2007-2008 sebagai pembalap kedua, orang tidak terlalu memberi perhatian. Gairah para penggila jet darat ini lebih tersedot pada Fernando Alonso, sang juara dunia baru yang pindah dari Renault ke McLaren. Atau kepada Kimi Raikkonen, si Iceman yang menggantikan posisi sang legenda, Michael Schumacher di tim kuda jingkrak.

Padahal, Lewis Hamilton bukan pembalap kemarin sore. Ia pemenang di GP2 2006 dan Formula 3 tahun 2005 di bawah tim ART Grandprix dan Manor Motorsport. Dan ia membuktikannya dengan prestasinya. Naik podium di empat balapan pertamanya. Dan menjadikan namanya pemegang rekor sebagai pembalap termuda yang memimpin klasemen pembalap.

Hamilton memulai balapan F1 dengan target sederhana. Cuma ingin membalap dengan baik. Ia cukup tahu diri bahwa pengalamannya jauh di bawah para pembalap sekelas Alonso, Raikonen, atau Massa. Target yang realistis. Namun kini ia mengubah targetnya. Menjadi juara dunia. Siap bersaing. Karena yakin akan kemampuan dirinya.

Hidup ini perlu target. Perlu tujuan. Punya koridor melangkah. Tapi bukan berarti lalu baku dan kaku. Tiap saat target perlu direvisi, dievaluasi, ditinjau ulang. Maka menetapkan target yang realistis memang perlu. Tapi bukan berarti tanpa optimisme. Bukankah lebih baik jika kita berhasil melampaui target kita? Bukan malah menjadi orang yang semata bermulut besar. Yang hanya sanggup bermimpi. Orang yang "over-promised, under-delivered". (Ayub Yahya)

No comments: