Nyasar
Saya paling malas ke Takashimaya. Bukan apa-apa, suka nyasar di dalam. Tulisan "exit-nya" kan banyak tuh . Ke sana exit, ke sini exit. Ribet. Pernah saya pengennya keluar di pintu belakang. Ngikutin tanda exit malah muter-muter. Jadi bingung sendiri. Ujung-ujungnya exit di pintu depan juga :).
Ada saatnya kita "tersasar" dalam hidup. Kita pengen "ke sana". Jebulnya ke sini lagi ke sini lagi. Banyak "petunjuk" exit, tapi malah mbingungin. Lalu bagaimana? Kalau saya akan begini. Tetapkan satu arah. Dan teruslah berjalan. Sambil tetap pasang telinga buka mata. Sampainya di mana ya sudah, terima dengan legowo.
Ada saatnya kita "tersasar" dalam hidup. Kita pengen "ke sana". Jebulnya ke sini lagi ke sini lagi. Banyak "petunjuk" exit, tapi malah mbingungin. Lalu bagaimana? Kalau saya akan begini. Tetapkan satu arah. Dan teruslah berjalan. Sambil tetap pasang telinga buka mata. Sampainya di mana ya sudah, terima dengan legowo.
2 comments:
kalo kesasar tu (apalagi di mol), paling tepat cari food court. Pesen makan (cari yang "haram") sekalian tanya sama yang jual makanan ke mana jalan keluar. Selain dapet petunjuk, perutpun ikut puas.
"...sehingga akupun, puas lelas."
salam,
pram
repotnya kalao mo ke foof court pun nyasar pula :))
Post a Comment