Day - 282
Hari kedua retreat. Ada empat sessi hari ini. Termasuk sessi outdoor. Kami meng-format acara sekolah minggu “learning by doing”. Games, aktifitas prakarya, nonton film bersama. Games berkenaan dengan kerjasama, tanggung jawab, saling menghargai, keakraban. Aktifitas prakarya, anak-anak kelas kecil : mewarnai, membuat cincin ketaatan, menghias kartu. Anak kelas besar, aktifitas prakaryanya, antara lain membuat kartu ucapan kasih untuk orang tua. Yang akan mereka berikan kepada orang tua masing-masing di acara api unggun nanti malam.
Sangat kreatif. Jujur. Beberapa lucu. Kayak ini : “Thanks Mom and Dad, tapi mana HP-nya? Beliin dong. I love you”. Juga yang ini : “Thanks Mom and Dad. Thanks for teaching me. I just wanna to say where is my pulsa. I’m so sad, because I can not SMS-an gitu loh. See ya.” Ternyata HP sudah menjadi “mainan” anak-anak SD juga. Bukan barang mewah lagi.
Film untuk anak kelas kecil diputar film kartun cerita perumpamaan Tuhan Yesus dalam Alkitab. Tentang Pengampunan dan Anak yang Hilang. Anak kelas besar, diputar film Children of Heaven. Itu film anak-anak dari Iran. Ada juga versi Singapore-nya. Ceritanya tentang seorang anak dari kalangan miskin yang berjuang mendapatkan sepasang sepatu untuk adiknya. Sangat mengharukan. Dan sangat mendidik.
Saya tadi agak ga enak badan. Ada satu sessi aktifitas, saya cuma ikut separuh. Dan teman-teman team bisa meng-handle semua. Saya terima SMS dari Dewi. Urusan Singapore udara beres. Kezia udah dapat sekolah di Lianhua Primary School. Urusan apartemen juga sudah selesai. Thx, God! Setidaknya udah lebih tenang lah. Tinggal ngurusin yang lain-lain. Pindahan tuh ga gampang loh.
No comments:
Post a Comment