Monday, August 14, 2006

Catatan Harian

Day - 232

Sabtu, 12 Agustus 2006 -- Sore pimpin Persekutuan Pemuda GPO. Yang hadir sekitar 30-an. Saya langsung dari GPBB naik taxi. Sudah lebih sebulan di sini pergi-pergi sendiri sudah okelah. Walau bahasa masih susah. Tapi minimal ngerti sama ngerti :). Naik taxi, beli-beli, tanya-tanya. Ternyata yang namanya komunikasi tuh ga melulu soal bahasa lisan. Tapi juga “insting”. Hehehe.

Topiknya seputar jodoh. Ga tahu deh, ga di Indonesia ga di Singapore, saya koq jadi sering diminta pimpin seputar “pasangan hidup”. Saya sendiri percaya, ada orang-orang yang memang sudah ditentukan ga punya jodoh. Maksudnya ga menikah gitu. Menikah itu bukan tujuan, tapi sarana kan. Tujuan hidup manusia tuh hidup “baik” (bahagia, sejahtera, sukacita, produktif, menjadi berkat). Pernikahan hanya salah satu sarana menuju ke sana.

Dari GPO terus ke One Fulerton dekat Esplanade. Naik MRT dari Dhoby Ghaut ke Raffles Place. Dua setopan. Janjian ketemu teman di sana. Terus bareng jalan kaki. Dewi dan anak-anak sih sudah duluan. Mereka sejak siang main ke rumah teman. Dari sana langsung ke One Fulerton. Ada pesta kembang api. Fireworks. Katanya itu dalam rangka National Day Singapore. Ada lomba kembang api empat Negara; Perancis, Italy, Singapore, dan Belanda kalo ga salah.

Aduh itu orang yang mau nonton. Banyak banget. Acara mulai jam 9 malam. Jam 7 udah penuh. Banyak yang bawa tiker gelaran. Ke toilet penuh banget. Terutama yang cewek. Sampai antri bermeter-meter. Yang cowok malah ga gitu antri. Mungkin karena cowok lebih praktis, hehehe. Atau cewek emang lebih beser ya:). Untung kita sih udah dipesenin tempat strategis. Ada anggota jemaat punya restoran di sana. Dapat makanan gratis juga. Bener-bener strategis kan, hehehe.

No comments: