Saturday, November 25, 2006

Renungan Sabtu - 29


Tidur


Tidur adalah aktivitas wajib dalam hidup kita; seperti makan dan tidur, bekerjadan beristirahat. Tidak ada kehidupan tanpa tidur. Berikut adalah dua renungan tentang tidur:

Pertama, suatu kali saya melihat seorang pemulung tidur beralas rumput di pinggir jalan. Enak sekali tidurnya. Tidak terganggu hiruk pikuk di sekelilingnya. Saya jadi teringat pada seorang teman yang kerap mengeluh tidak bisa tidur. Padahal tidur di kamar ber-AC dan di atas spring bed empuk pula.

Tidakkah tidur memang bukan soal tempat, tetapi soal hati dan pikiran. Tempat yang paling seadanya pun, tidak akan mengurangi keistimewaan tidur kalau hati gembira pikiran tenang.

Kedua, suatu siang saya tidur nyenyak sekali. Tidak lama, cuma sekitar setengah jam. Tetapi bangun-bangun, badan terasa segar. Segala lelah dan letih semalam bagai terbayar lunas.

Tidur tidakkah juga bukan soal kuantitas, tetapi kualitas. Bukan soal lamanya, tetapi nyenyaknya. Maka, jangan cemas kalau tidur Anda sedikit. Kecemasan itulah yang justru bisa bikin masalah.

Dari buku Tragedi dan Komedi - Ayub Yahya, diterbitkan oleh Grasindo

1 comment:

Agus B. Sadewa said...

hi, pak ayub. anda pasti tdk kenal saya. tapi saya tahu anda. itulah bedanya org terkenal dan tidak. saya pastor di gereja reformed toronto. dng ini hanya mau menyapa. ada remaja bimbingan anda sekarang tinggal di toronto sempat cerita2 ttg anda. di sini juga ada ibu imelda yg dulu sempat jadi majelis bekasi timur. kenal nggak? terima kasih buat blog ini, saya suka menengoknya.