Saturday, December 30, 2006

Catatan Harian

Day - 93

Jumat, 29 Desember 2006 -- Pagi anter Kezia ke rumah sakit. NUH. Teman jemput pakai mobil. Karen sama Opa Oma di rumah. Pasien ga gitu banyak. Kezia bisa langsung ditangani. Dilihat lagi hasil scan kemarin. Ga ada apa-apa yang perlu dicemaskan. Cuma dokter masih perlu observasi lanjutan tentang lemes dan suka muntahnya. Biar tahu apa ada kaitan dengan tabrakan kemarin itu atau ga. Jadi ia saranin Kezia nginep di rumah sakit.

Kezia sih keukueh ga mau nginap. Ia mau pulang saja. Sampai nangis. Saya belum punya pengalaman langsung dengan urusan "nginep-menginep" di rumah sakit. Terus terang saya agak trauma. Ada kenalan yang "ga apa-apa", terus dirawat inap di rumah sakit malah jadi "apa-apa". Beberapa kali saya juga denger kejadian serupa. Dokter sih ga maksa Kezia harus nginep. Cuma kalau kita memutuskan ga nginep, kita harus tanda tangani surat bahwa kita menolak. Prosedur standarlah.

Beberapa teman datang nemeni. Mereka kasih saran untuk observasi. Takutnya ada apa-apa. Betul juga sih. Akhirnya kita putusin Kezia nginep di rumah sakit. Satu kamar berempat. Tapi bisa ditemani salah satu orang tua. Setelah semua urusan ini-itu beres. Saya terus ke kantor. Ada yang harus di kerjakan. Sore sebelum balik ke rumah sakit, saya mampir dulu ke rumah. Bawa ini itu. Main dulu sama Karen. Jangan sampai ia merasa, gara-gara kecelakaan itu semua orang cuma merhatiin Kezia.

Saya pulang agak malam. Dewi nginep temenin Kezia. Sempet mampir di McD. Sejak sore ga sempat makan. Dari kemarin-kemarin koneksi internet terganggu. Susah on-line nih. Internet tuh sudah jadi kebutuhan rutin. Dibeberapa sektor mungkin malah sevital listrik. Jadi bisa dibayangin besarnya kerugian yang terjadi. Yang pasti koneksi manusia di berbagai belahan dunia juga terganggu. Ga bisa chatting, ngimel, ngeblog. Sampai rumah jam 10-an. Karen belum tidur.

No comments: